Wednesday, May 23, 2007

AC Milan vs Liverpool

Final Liga Champion edisi ke-52 musim ini mempertemukan AC Milan (6 kali juara), menghadapi Liverpool (5 kali juara).

Beberapa fakta2 yg laennya :
  • Buat Kota Athena, ini adl kali ketiga mereka menggelar final Liga Champions. Dua final sebelumnya adl tahun 1994 (AC Milan 4 - 0 Bercelona) dan tahun 1983 (Hamburg 1 - 0 Juventus).
  • Inilah final ke-52 Liga/Piala Champions sejak pertama kali digelar tahun 1955/1956, atau yang ke-15 sejak berubah format tahun 1992/1993 lalu.
  • Real Madrid adl pengumpul tropi terbanyak (9) dan paling sering tampil di final (11 kali), tapi sejak berubah format, Milan menjadi klub yang banyak menembus final. Ini menjadi final keenam Rossoneri dalam 15 tahun terakhir.
  • Secara keseluruhan inilah final ke-11 Milan. Mereka sebelumnya tampil di final tahun 1958, 1963, 1969, 1989, 1990, 1993, 1994, 1995, 2003 dan 2005.
  • Dari 11 kesempatan tersebut, enam diantaranya berhasil diselesaikan Milan dengan membawa pulang gelar juara. yaitu tahun 1963, 1969, 1989, 1990, 1994 dan 2003.
  • Sementara bagi Liverpool, ini adalah final ketujuh mereka. The Reds sebelumnya tampil di final musim 1977, 1978, 1981, 1984, 1985 dan 2005.
  • Hebatnya dari enam final terdahulu, lima diantaranya mampu dikonversi jadi trofi. Satu-satunya kegagalan mereka, terjadi tahun 1985 saat ditundukkan Juventus 0-1.
  • Laga ini akan menjadi final keempat Liverpool menghadapi klub asal Italia. Sebelumnya The Kop sempat berhadapan AS Roma tahun 1984, Juventus semusim berselang dan tentu saja Milan dua tahun lalu -- seluruhnya di Liga Champions.
  • Kalo buat Milan, ini yg kedua menghadapi klub Inggris. Menantang Leeds United di Piala Winners dan Liverpool di Liga Champions.
  • Kalo juara, ini akan menjadi gelar kedua bagi Carlo Ancelotti atau Rafael Benitez sebagai pelatih. Sebelumnya sudah ada 14 nama pelatih lain yang mampu dua kali menjuarai Liga Champions. Sedangkan Bob Paisley (Liverpool) menjadi satu-satunya pelatih yang mampu merengkuh tiga gelar.
  • Ancelotti menjadi salah satu dari lima orang yang mampu menjuarai Liga Champions sebagai pemain dan pelatih. Ia merupakan skuad Milan saat menjadi juara tahun 1989 dan 1990 dan menjabat pelatih saat mengantar Paolo Maldini dkk menundukkan Juventus di final 2003.
  • Dengan 10 gol yang sudah dicetaknya, Kaka masih butuh empat gol lagi untuk setidaknya menyamai rekor seniornya di Milan, Jose Altafini. Di tahun 1962-1963 sang striker menyumbang 14 gol untuk Rossoneri -- yang hingga kini tercatat sebagai rekor gol terbayak dalam satu musim.
Yah apapun itu, mari kita menikmati final ntar malam..dan yg pasti, setelah peluit panjang berbunyi, tinta sejarah akan menambah catatan itu, baik bagi sang juara atopun si pecundang..dan akan ada air mata di kedua belah pihak, cm beda versi aja :D

No comments: